DISBUD PROV. BALI : RUWATAN OLEH SANGGAR SENI SURYA ART

Pementasan wayang sapuhleger virtual menceritakan tentang Dewa Siwa yang memberi anugrah kepada Bhatara Kala bahwa Bhatara Kala berhak memangsa manusia yang lahir pada wuku wayang. Bhatara Kala segera turun ke dunia dan bertemu dengan seorang dalang yang sedang mementaskan wayang. Terjadi dialog dan akhirnya atas ruwatan sang dalang maka Bhatara Kala tidak berhak memangsa anak yang lahir pada wuku wayang, seperti dikisahkan sepasang suami istri yang memiliki anak yang sangat bandel dan urakan. Atas petunjuk seorang tokoh agama maka anak tersebut harus diberi ruwatan sapuhleger karena lahir tepat di wuku wayang.