Translate

April 28, 2024

Dinas Kebudayaan

Mari Lestarikan Tradisi & Kebudayaan Bali

UPTD. TAMAN BUDAYA : SANGKAN PARAN OLEH KOMUNITAS MANUBADA

Merupakan sebuah istilah yang diambil dari bahasa Kawi yakni dalam agama Hindu untuk menyebutkan Tuhan atau Sang Hyang Widhi Wasa sebagai pelebur dunia beserta isinya (Atmaja.2001:7). Segala yang ada di semesta tidak bisa terlepas dari siklus lahir, hidup dan mati. Demikian juga dengan kita sebagai manusia, apapun yang terjadi di alam akan memberikan pengaruh besar terhadap kehidupan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung.

Tuhan, manusia dan alam merupakan bagian dari satu kesatuan yang tersusun dari 5 unsur yakni  Panca Maha Bhuta (pertiwi/padat, apah/cair, Teja/panas, Bayu/angin, Akasa/ruang) kelima unsur ini membentuk segala yang ada di dalam semesta atau juga dapat dijadikan sebagai siklus kehidupan yang disebut dengan SANGKAN PARAN yang berarti lahir, hidup dan mati.