UPTD. MUSEUM BALI : GENDING NI POLLOK OLEH KELOMPOK SEKALI PENTAS

Jika perempuan adalah puisi hidup bagi para lelaki, maka Ni Polok adalah puisi abadi bagi orang Bali! Setiap percik warna kuas cat Le Mayur, boleh jadi begitu banyak menyimpan cerita. Bukan hanya tentang tubuh Ni Polok, melainkan pula tubuh para perempuan Bali dengan segala daya pikat yang senantiasa menyihir pandangan mata. Gending Ni Polok akan berusaha untuk menerjemahkannya lewat bunyi, juga kata-kata puisi. Yang merangkum pertemuan Ni Polok dengan Le Mayur, menelusuri bangun ingatan masa lalu yang dimusiumkan, serta memungut remah kenyataan yang barangkali luput jadi sejarah. Maka saksikanlah persembahan konser musikalisasi puisi dari Kelompok Sekali Pentas. Gending Ni Polok. Suara-suara yang tumbuh jadi puisi!